Putri Marino, aktris berbakat yang mencuri perhatian publik dengan perannya yang memikat di film “Posesif”, telah menjadi salah satu bintang paling bersinar di industri hiburan Indonesia. Dengan bakat akting yang luar biasa dan kepribadiannya yang menawan, Putri telah memikat hati penonton di seluruh negeri.
Perjalanan karier dan kehidupan pribadinya yang penuh warna memberikan wawasan menarik tentang seorang wanita muda yang telah meraih kesuksesan besar dalam waktu singkat. Dari latar belakang keluarganya hingga peran pentingnya di layar lebar, artikel ini akan mengupas profil lengkap Putri Marino, mengeksplorasi bakat, pengaruh, dan perjalanan pribadinya.
Profil Pribadi
Putri Marino lahir dari pasangan Francis Marino dan Mariana Simanjuntak pada 4 Agustus 1993 di Jakarta. Putri merupakan lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia.
Keluarga
Putri Marino menikah dengan aktor Chicco Jerikho pada 3 Maret 2018. Mereka dikaruniai dua orang anak, yaitu Surinala Carolina Jarumilind dan Arjuna Keith Marino.
Karier Akting
Putri Marino mengawali karier aktingnya pada tahun 2017 dengan membintangi film Posesif . Dalam film tersebut, ia berperan sebagai Lala, seorang siswi SMA yang memiliki hubungan toxic dengan kekasihnya, Yudhis (Adipati Dolken). Peran Lala dalam film ini mendapat banyak pujian dari kritikus dan penonton, dan Putri Marino pun berhasil meraih penghargaan Aktris Terbaik di Festival Film Indonesia 2017.
Setelah sukses dengan Posesif , Putri Marino kembali membintangi beberapa film, termasuk Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta (2018), Gundala (2019), dan Losmen Bu Broto (2021). Ia juga membintangi beberapa serial televisi, seperti My Lecturer, My Husband (2020) dan Layangan Putus (2021). Di setiap peran yang dimainkannya, Putri Marino selalu berhasil memberikan penampilan yang memukau dan memukau penonton.
Penghargaan dan Nominasi
Putri Marino telah menerima beberapa penghargaan dan nominasi untuk penampilannya dalam film dan serial televisi. Beberapa penghargaan yang telah diterimanya antara lain:
- Aktris Terbaik di Festival Film Indonesia 2017 untuk perannya dalam film Posesif.
- Pemeran Utama Wanita Terfavorit di Indonesian Movie Actors Awards 2018 untuk perannya dalam film Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta.
- Aktris Pendukung Wanita Terbaik di Festival Film Indonesia 2019 untuk perannya dalam film Gundala.
- Aktris Utama Terbaik di Festival Film Bandung 2020 untuk perannya dalam serial televisi My Lecturer, My Husband.
Selain itu, Putri Marino juga telah menerima beberapa nominasi untuk penampilannya dalam film dan serial televisi, antara lain:
- Aktris Terbaik di Festival Film Indonesia 2018 untuk perannya dalam film Gundala.
- Pemeran Utama Wanita Terfavorit di Indonesian Movie Actors Awards 2019 untuk perannya dalam film Gundala.
- Aktris Utama Terbaik di Festival Film Bandung 2021 untuk perannya dalam serial televisi Layangan Putus.
Gaya Akting dan Karakter Khas
Putri Marino dikenal dengan gaya aktingnya yang natural dan emosional. Ia mampu menghidupkan karakter yang diperankannya dengan sangat baik, sehingga penonton dapat merasakan emosi yang dialami oleh karakter tersebut. Putri Marino juga dikenal dengan kemampuannya dalam memerankan karakter yang kompleks dan berlapis.
Ia mampu menunjukkan sisi baik dan buruk dari karakter tersebut, sehingga penonton dapat memahami dan bersimpati dengan karakter tersebut.
Beberapa karakter khas yang sering diperankan oleh Putri Marino adalah karakter yang kuat, mandiri, dan tangguh. Ia juga sering memerankan karakter yang memiliki hubungan yang rumit dengan orang-orang di sekitarnya. Karakter-karakter yang diperankan oleh Putri Marino selalu meninggalkan kesan yang mendalam di hati penonton.
Penampilan Fisik
Putri Marino adalah seorang aktris Indonesia yang dikenal dengan parasnya yang cantik dan menawan. Ia memiliki rambut panjang berwarna hitam yang sering ia gerai atau diikat dengan gaya yang simpel. Matanya yang besar dan berwarna cokelat tua membuatnya terlihat lembut dan ramah.
Tinggi badannya sekitar 160 cm, dengan tubuh yang ramping dan proporsional.
Gaya Busana
Putri Marino dikenal dengan gaya busananya yang simpel dan elegan. Ia sering terlihat mengenakan pakaian yang nyaman dan tidak terlalu mencolok. Ia menyukai warna-warna netral seperti hitam, putih, dan abu-abu. Namun, ia juga tidak ragu untuk mengenakan pakaian berwarna cerah ketika menghadiri acara-acara formal.
Perawatan Kecantikan
Putri Marino sangat memperhatikan perawatan kecantikan. Ia rutin menggunakan skincare untuk menjaga kesehatan kulitnya. Ia juga menghindari paparan sinar matahari langsung dan selalu menggunakan tabir surya ketika beraktivitas di luar ruangan. Selain itu, ia juga rajin berolahraga dan menjaga pola makan sehat untuk menjaga kebugarannya.
Kehidupan Pribadi
Putri Marino memiliki kehidupan pribadi yang menarik. Ia menikah dengan aktor Chicco Jerikho pada tahun 2018 dan mereka dikaruniai seorang anak perempuan bernama Surinala Carolina Jarumilind pada tahun 2019.
Hobi dan Minat Pribadi
Putri Marino memiliki beberapa hobi dan minat pribadi, termasuk memasak, traveling, dan fotografi. Ia juga gemar membaca dan menonton film.
Aktivitas Filantropi dan Keterlibatan Sosial
Putri Marino aktif dalam kegiatan filantropi dan keterlibatan sosial. Ia bekerja sama dengan beberapa organisasi nirlaba untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Ia juga sering terlibat dalam kegiatan sosial seperti bersih-bersih lingkungan dan donasi.
Pengaruh dan Warisan
Putri Marino telah memberikan dampak signifikan pada industri film Indonesia. Dengan kemampuan aktingnya yang luar biasa, ia telah memikat hati penonton dan kritikus. Keberhasilannya dalam membawakan berbagai karakter telah membuatnya menjadi salah satu aktris paling dicari di Indonesia.
Putri Marino juga dikenal karena peran sosialnya. Ia sering berbicara tentang pentingnya kesetaraan gender dan hak-hak perempuan. Ia juga aktif dalam kegiatan amal dan sering menggunakan platformnya untuk mendukung berbagai isu sosial.
Penghargaan dan Nominasi
- Piala Maya 2017
– Aktris Pendukung Terbaik (Nominasi) - Festival Film Indonesia 2017
– Aktris Pendukung Terbaik (Nominasi) - Indonesian Movie Actors Awards 2018
– Aktris Pendukung Terbaik (Pemenang) - Festival Film Indonesia 2018
– Aktris Pendukung Terbaik (Pemenang) - Piala Maya 2018
– Aktris Utama Terbaik (Nominasi) - Festival Film Indonesia 2019
– Aktris Utama Terbaik (Pemenang) - Piala Maya 2019
– Aktris Utama Terbaik (Pemenang) - Indonesian Movie Actors Awards 2020
– Aktris Utama Terbaik (Pemenang)
Film dan Acara TV
- Posesif (2017)
- Galih dan Ratna (2017)
- Susah Sinyal (2017)
- Aruna dan Lidahnya (2018)
- Asih (2018)
- Keluarga Cemara (2018)
- Gundala (2019)
- Cinta Pertama, Kedua & Ketiga (2019)
- Sobat Ambyar (2021)
- Layla Majnun (2021)
- Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas (2021)
- Losmen Bu Broto (2021)
- Cinta Pertama, Kedua & Ketiga (2022)
- Before, Now & Then (2022)
Kutipan
“Putri Marino adalah aktris yang luar biasa. Ia memiliki kemampuan untuk menghidupkan karakter dengan cara yang sangat meyakinkan.”
Joko Anwar, sutradara
“Putri Marino adalah salah satu aktris terbaik di Indonesia. Ia selalu memberikan penampilan yang luar biasa.”
Dian Sastrowardoyo, aktris
Ilustrasi
Ilustrasi yang menggambarkan evolusi karier Putri Marino dapat berupa grafik yang menunjukkan peningkatan jumlah penghargaan yang ia terima dari tahun ke tahun. Grafik tersebut juga dapat menunjukkan peningkatan jumlah film dan acara TV yang ia bintangi dari tahun ke tahun.
Akhir Kata
Putri Marino telah memantapkan dirinya sebagai kekuatan yang patut diperhitungkan di industri hiburan Indonesia. Dengan bakat aktingnya yang luar biasa, gaya hidup yang menginspirasi, dan kepeduliannya terhadap masyarakat, ia telah menjadi panutan bagi banyak orang. Perjalanan karier dan kehidupan pribadinya yang luar biasa terus menginspirasi dan memikat penggemarnya, menjanjikan masa depan yang cerah bagi aktris berbakat ini.
Jawaban yang Berguna
Apa film debut Putri Marino?
Posesif (2017)
Siapa suami Putri Marino?
Chicco Jerikho
Apa warna mata Putri Marino?
Cokelat